Selasa, 25 November 2014
SENI TRADISIONAL ANGKLUNG BUNCIS
Angklung adalah alat musik tradisional dari daerah jawa barat, alat musik ini terbuat dari bambu, dapat di mainkan sendiri juga dapat di padukan dengan alat musik lain,namun umumnya di mainkan secara massal.
instrumen angklung terdiri atas : angklung melody, angklung pengiring, dan angklung bass. musik angklung digunakan untuk sarana ronda malam, pesta panen, dan pesta perkawinan.
Dalam perkembangannya, angklung berkembang dan menyebar ke seantero Jawa, lalu ke Kalimantan dan Sumatera. Pada 1908 tercatat sebuah misi kebudayaan dari Indonesia ke thailand, antara lain ditandai penyerahan angklung, lalu permainan musik bambu ini pun sempat menyebar di sana.Bahkan sejak 1966, udjo ngalagena tokoh angklung yang mengembangkan teknik permainan berdasarkan laras-laras pelog, salendro, dan madenda mulai mengajarkan bagaimana bermain angklung kepada banyak orang dari berbagai komunitas.
Disalah satu Kabupaten di Provinsi jawa barat khususnya di Kabupaten Tasikmalaya Kecamatan Cisayong terdapat salah satu kesenian yang sampai sekarang masih dilestarikan oleh beberapa pelaku seni di daerah itu sendiri dari dulu sampai sekarang , yang memang tak lepas dari peranan pemerintah daerah maupun provinsi khususnya di dinas kebudayaan dan pariwisata yang yang nota bene ikut andil dalam pelestarian budaya di daerah kabupaten tasikmalaya khususnya di seni tradisional HELARAN yang sampai saat ini masih bisa di pertontonkan kepada warga masyarakat umum,
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar